Tuesday, November 6, 2012

yang terserak #1


"..karena kebarokahan itu dimulai dari awal.dari niat. dengan cara yang benar. bagaimana mungkin kamu merindukan kebarokahan, namun kamu memulainya bahkan dengan cara yang tidak Allah sukai? itu namanya gombal. kebaikan dan keburukan tidak bisa bercampur jadi satu. jadi mana yang kamu pilih?"

"yang nampak indah itu belum tentu indah. yang membuatmu tertawa itu belum tentu membahagiakan. sama juga seperti apa yang kamu inginkan itu belum tentu apa yang kamu butuhkan. pakenya standar Allah. Allah suka atau ga ya kalau saya begini dan begitu. jangan2 Allah murka saat kita tertawa.."

"kalau ada cowo* yang bilang sayang sama kamu..lalu dengan tampang sepenuh hati melontarkan kata-kata manis..'aku mencintaimu karena Allah'..belum lagi dengan kelanjutan racun-racun manisnya. itu namanya KURANG AJAR! GA SOPAN! DUSTA KUADRAT! bawa-bawa Allah di saat sedang mengkhianati-Nya. sama Allah aja dia berani kayak gitu. apalagi sama kamu. ish! ga keren banget! mending kamu ingetin deh. ga pke manis-manis. terus segera menghilang. tring!"
*cowo dalam konteks ini adalah laki-laki yang bukan mahromnya - tidak memiliki ikatan resmi - atau hubungan yang Allah ridhoi.

"ukhuwah itu inisiatif bukan menunggu..memberi bukan menuntut..tangan di atas bukan tangan di bawah.. selemah-lemahnya ukhuwah kita adalah tidak ber-suudzon(berburuk sangka) dan dengki terhadap saudaranya.. itu batasnya.. jangan lebih rendah.. setinggi-tingginya ukhuwah kita adalah itsar..itu batasnya.. jangan lebih tinggi..itu namanya menyembah.. inget ini kan? taujihnya alm. ust Rahmat Abdullah..di bawah naungan iman dan ukhuwah. jangan banyak mengeluh partner saya gini..gitu.. kamunya udah begini.. begitu belum? masa masalah muter2 di situ terus. ga produktif banget. malu."

"okelah. kamu benar tentang bahwa bukan cumlaude itu yang kamu cari. walaupun kamu sudah mendapatkannya dan mereka bilang percuma aja usaha keras selama ini. cumlaudenya ga kepake gara-gara telat lulus. sia-sia. okelah kamu beranggapan 'sedih amat kuliah saya sia2 gara2 ini. ga banget!' cuma, pikirin lagi aja sih. kamu ga mau ngasih hadiah sama yang udah biayain kamu kuliah. hadiah kan ga harus penting buat kamu. tapi bisa bikin mereka ridho sama kamu. kamu yakin ga mau?"

"haha. buktiin lah. akademik dan dakwah itu bukan sesuatu untuk dipilih salah satunya.

"kita itu di sini bukan untuk ngomongin masalah. tapi untuk nyelesein masalah."

"cukuplah rindu itu Allah yang tau. dalam lantunan doa-doamu."

"bijaksana itu buah dari kecerdasan.. dari kepahaman ilmu.. yang telukis anggun dalam pikir dan sikap..sungguh,bukan hanya sekedar kata-kata manis"

"seharusnya kamu sama bersinarnya. saat sendri. atau saat bersama. karena dalam berjama'ah..kita meningkatkan kapasitas personal sekaligus membangun kesatuan barisan yang kokoh."

"kita ini ya.. tau banget tentang dia. siapa sih? artis2 korea? orang yang sukai? atau siapa? tau banget mulai dari kalau tidur ngiler apa ga..sampe kalau masuk kamar mandi pake kaki apa (??), apal banget deh jadwal si doi -idola kita- itu seharian. terus jadi ikut2 cara dia bicara sampe pake baju. gimana ga? kerjaannya ngepoin si doi mulu.. sekarang saya tanya deh. kamu tau ga Rosul sukanya hewan apa? kalau makan gimana? tidur gimana? Rosul itu waktu muda gimana? cara dagangnya gimana? dll.. ah, masa ga tau sih? jangan2 kamu juga lupa cuma sekedar nama ibu yang menyusui Rosul? katanya cinta.. katanya jadi idola.. percaya deh. ngepoin Rosulullah SAW. itu dapet pahala apalagi ngikutin sunnahnya. ga rugi. kalau kamu dihidupkan setelah mati, kamu maunya dikumpulin bareng siapa?"

--kristal violet
diri sendiri itu bisa jadi teman yang baik untuk berbincang, berdiskusi, dengan jujur..lalu menghimpun kembali hikmah yang terserak.. yang mungkin terlupa.. yang pernah terucap..untuk kembali teringat..tergerak..

2 comments:

  1. Aaaaaa.....gw juga belum bisa memberi apa yang diharapkan ortu. #Edisi mimpi wisuda dan menunjukkan ijazah sarjana

    ReplyDelete